The Year I Met You

Author: Cecilia Ahern

Kita selalu berkembang; kurasa sejak dulu aku tahu, tetapi karena sudah tahu dari dulu, aku jadi takut berhenti, dan ironisnya, baru ketika akhirnya berhenti, aku berkembang paling pesat. Sekarang aku tahu bahwa kita tak pernah sungguh-sungguh berhenti. Perjalanan kita tak pernah selesai, karena kita akan terus tumbuh dengan subur-sama seperti waktu dirinya mengira dunia akan berakhir, ulat bulu berubah jadi kupu-kupu.

Sinopsis

Jasmine, dipecat dari perusahaan yang dirintis bersama temannya, Larry; dan dipaksa untuk menjalani gardening leave selama satu tahun. Tentu saja bagi orang dengan kesibukan seperti Jasmine, waktu mengganggur selama satu tahun menjadi masalah besar. Bosan, kebingungan mengisi waktu dan merasa menjadi pecundang serta ketakutan akan sulit mendapat pekerjaan menghantui Jasmine. Segera saja waktu menganggurnya dipakai untuk kegiatan membenci Matt Marshal, penyiar radio yang kebetulan adalah tetangganya. Malam-malamnya diisi kegiatan menonton Matt dalam usahanya masuk ke rumah. Kebenciannya terhadap Matt awalnya dipicu dari diskusi yang dipandu Matt tentang Down Syndrome, yang kebetulan diidap Heather, kakak Jasmine.

Hubungan Matt dan Jasmine pun berubah ketika Matt di skors, istrinya meninggalkannya dan secara terpaksa, kunci rumah dan surat Amy, istri Matt dipegang Jasmine. Dalam naik turun perasaannya terhadap Matt, Jasmine menjalin persahabatan aneh dengannya yang anehnya membantu dia mengatasi persoalan-persoalan yang mereka berdua hadapi.

My opinion

Novel ini ditulis dengan gaya bahasa orang pertama, sehingga benar-benar tergambarkan kekalutan, keputus asaan dan jalan pikiran Jasmine. 100 halaman pertama, terus terang membosankan. Tapi berkembang semakin baik di halaman-halaman berikutnya. Novel ini lebih bercerita mengenai persahabatan aneh antara Jasmine dan Matt, yang terjalin di saat mereka berdua mengalami saat-saat terburuknya.

Tapi karakter yang menarik minat saya adalah Heather. Buku ini memberi banyak pengetahuan mengenai down sindrome dan bagaimana seorang dengan down sindrome pun lebih memiliki arah yang pasti dalam hidupnya

Mungkin ada sesuatu yang istimewa bila kita memiliki kekurangan dalam hidup; kita jadi bekerja lebih keras untuk menghadapi semuanya, kita jadi tak mau menerima jawaban tidak. Kita bekerja lebih keras daripada orang-orang pada umumnya untuk menerima tantangan dan memastikan bahwa ketakutan kita atau apa pun yang membuat kita terancam berhenti tak bisa menang.

So, my rating? 3.5 of 5

Aku tak boleh terus melindunginya dari segala sesuatu, tapi mungkin aku bisa mendampinginya untuk memberi pertolongan jika dan bila dia terluka

Read Also :

A Place Called Here

Lyrebird